Megatron

Megatron

google analytic

Kenapa springbed harus di vakum?

Banyak orang percaya bahwa menjemur springbed sangat efektif mengusir debu. Justru cara ini tidak disarankan oleh Dr. dr. Iris Rengganis, SpPd - KAI, Dokter Spesialis Alergi dan Imunologi dari RS Mayapada, Lalu bagaimana cara efektif hilangkan debu di kasur?

Seperti dikutip dari okezone.com, menurut dr. Iris, saat ini bukan zamannya seseorang menjemur kasur. Ada cara lebih efektif untuk mengusir debu, yakni dengan menggunakan penyedot debu.

“Menjemur kasur sudah tidak musim. Justru saat menjemurnya debu di kasur bukannya hilang, tapi malah makin bertambah banyak walau pun di bawah terik matahari,” ujar dr Iris di sela-sela acara Rumah Inovasi Philips Care Without Limit di Jakarta, Rabu (17/12/2014).

Di dalam debu, lanjutnya, hiduplah sekelompok tungau yang menjadi pemicu alergi pernapasan dan kulit. Namun dengan penyedot debu, tungau akan mati dengan sendirinya.

“Jadi pakai vacuum cleaner solusi paling efektif bersihkan tungau. Begitu juga setiap minggunya kita harus mencuci dan mengganti seprai,” imbuhnya.


Contoh debu hasil vakum di springbed 

Bagaimana debu dan tungau bisa bersarang di springbed?


Hal ini disebabkan karena diameter pori-pori kain di springbed lebih besar daripada diameter debu dan tungau. Sehingga debu dan tungau bisa masuk ke dalam springbed.

Populasi debu dan tungau yang terlalu banyak bisa menyebabkan banyak hal, seperti tidur tidak nyenyak, gatal-gatal, bersin, flu, alergi dan asma

Selain di springbed, dimana lagi debu dan tungau bisa bersarang?


Selain springbed, sofa dan karpet adalah tempat favorit bagi debu dan tungau. Hal ini disebabkan karena diameter pori-pori kain di springbed lebih besar daripada diameter debu

Darimana datangnya debu dan tungau?


Debu dan tungau bisa datang dari berbagai arah, misalnya : angin yang berhembus dari jendela dan pintu. Bahkan debu dan tungau juga bisa menempel di baju dan anggota tubuh.